Tak Terasa Semua Telah berubah
Waktu itu sangat kejam, sungguh tega meninggalkan segala prahara yang terlupa. ataupun segala peristiwa yang tak sempat terlihat oleh mata, terdengar oleh telinga ataupun terasa oleh perasaan yang terbuka.
Waktu itu sangat brutal, segala yang ada tidaklah sama saat kedipan mata sebelumnya, walaupun bulu-bulu mata ini tak sepenuhnya bertemu,
Waktu itu sangat dingin, semua nya tanpa ada kenaikkan derajat celcius yang terasa oleh kulit ini, terlalu dinginnya membekukan pikiran ini tuk merasakan segala yang ada di sekitar, sekitar, dan sekitar.
Waktu itu mampu merubah segalanya , dulu kau, dia, mereka atau tempat ini begini,
Tak Terasa Semua Telah Berubah, Semua tak terasa akan perjalanannya.....
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda,
“Sesungguhnya hati-hati manusia seluruhnya di antara dua jari
dari jari jemari Ar-Rahmaan seperti satu hati; Dia memalingkannya kemana
saja yang dikehendaki-Nya.”
(Shahih, riwayat Muslim dalam Shahih-nya (no. 2654). Lihat juga Silsilah al-Ahaadits ash-Shahihah (no. 1689))
(Shahih, riwayat Muslim dalam Shahih-nya (no. 2654). Lihat juga Silsilah al-Ahaadits ash-Shahihah (no. 1689))
Waktu itu tak mampu kembali, walau merindukan keadaan itu, walaupun tangis sesak peluh menggurat basah mata ini.
La Tahzan,
2 Komentar
liat ini http://zalafrizal.blogspot.com/2011/12/blogs.html
BalasHapusenek upu neng kunu?
BalasHapus